" Dia selalu tersenyum padaku. " " Hahaha.. Mungkin dia gila " " Kamu yang gila. Kalau dia gila, kenapa masih bisa sekolah, tahu jalan kembali kerumah dan berprestasi " " Itu, gilanya orang tahun 2015 " " Terserah. Aku berfikir dia suka padaku ".. Siang itulah, Faris dan Irvan berdebat tentang perilaku Bella pada Irvan. Pulang sekolah, Irvan tidak seperti biasanya. Ia duduk di taman menunggu seseorang. Setelah 10 menit menunggu, Irvan pun menemui seseorang yang sudah ditunggunya. Dialah Bella. Karena rumah Bella berdekatan dengan rumah Irvan, akhirnya ia mengajak untuk pulang bersama. Walaupun Bella adalah warga baru di daerah Irvan, tapi ia mudah beradaptasi dengan sekitarnya. Dari keuntungan rumah Bella dekat dengan rumah Irvan, anaknya ramah dan baik. Ia selalu saja di dalam sekolahan atau diluar sekolahan selalu bersama bagaikan sepasang sandal. Suatu saat yang tepat, Irvan mencoba menyatakan perasaannya pada Bella. Tapi Bel...
Semoga blog ini bermanfaat dan dapat memotivasi untuk menuju ke hal yang baik untuk semua kalangan pembaca.Terima Kasih.